Prediksi Sheriff vs Roma pada Matchday 1 Liga Europa 2023/2024
Admin TB
21 September 2023 05:36:42
5.383 Kali Dibaca
Prediksi Sheriff vs Roma di Matchday 1 Grup G Liga Europa 2023/2024. Berikut ini preview, analisis, prediksi susunan pemain, head to head, statistik, prediksi skor jadwal dan link streaming pertandingan serta highlights kedua tim.
Sheriff Tiraspol akan menjamu AS Roma di matchday 1 Grup G Liga Europa 2023/2024. Pertandingan Sheriff vs Roma di Arena Sheriff ini akan kick-off Kamis, 21 September 2023, jam 23:45 WIB, live di Champions TV 2 dan live streaming di Vidio.
Di Liga Europa musim lalu, Roma melangkah sampai final. Akan tetapi, tim asuhan Jose Mourinho itu gagal menjadi juara setelah kalah adu penalti dari Sevilla di partai puncak. Musim ini, setelah musim lalu finis peringkat enam di Serie A Italia, mereka kembali ke kompetisi yang sama.
Musim ini, Roma berada satu grup dengan Sheriff (Moldova), Servette (Swiss), dan Slavia Praha (Republik Ceko). Laga pertama Roma adalah laga melawan Sheriff di Tiraspol, Moldova.
Roma sempat kesulitan di Serie A musim ini. Dalam tiga laga pertamanya, Roma cuma mampu mengemas satu poin. Mereka ditahan Salernitana 2-2, kalah 1-2 di markas Verona, lalu takluk 1-2 dari AC Milan di kandang sendiri.
Namun, akhir pekan kemarin, Roma meraih kemenangan pertamanya. Tak tanggung-tanggung, dengan duet Paulo Dybala dan Romelu Lukaku di lini serang, Roma menang di Olimpico tujuh gol tanpa balas. Empoli yang menjadi korbannya.
Kemenangan tersebut tentu membuat skuad Roma kembali percaya diri. Itulah salah satu modal mereka dalam lawatan ke Tiraspol nanti.
Finalis yang dikalahkan musim lalu, AS Roma akan kembali ke Liga Europa pada hari Kamis, saat mereka melakukan perjalanan ke Transnistria untuk pertandingan pembuka Grup G melawan Sheriff Tiraspol.
Sementara Giallorossi kalah dari Sevilla pada pertandingan musim lalu, juara Moldova Sheriff belum pernah melaju ke babak 16 besar.
Menyusul kekalahan adu penalti mereka di final Liga Europa yang berlangsung sengit pada bulan Juni, spekulasi terus berlanjut bahwa Roma akan kehilangan pelatih kepala kontroversial mereka Jose Mourinho selama off-season.
Namun, kisah cinta sang ahli taktik veteran dengan Kota Abadi berlanjut hingga tahun terakhir kontraknya.
Dia kini akan mendapatkan kesempatan lain untuk menambahkan trofi ke mahkota Liga Konferensi Eropa Roma tahun 2022.
Setelah awal yang lambat di musim baru Serie A, di mana Giallorossi hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan pertama mereka, pemain baru Romelu Lukaku mencetak gol pada start pertamanya untuk klub saat mereka menang 7-0 atas Empoli pada hari Minggu.
Rekannya di lini depan, Paulo Dybala nyaris menyelesaikan hat-trick di pertandingan itu juga.
Meski tendangan bebas Dybala di babak kedua membentur mistar gawang, Roma berhasil melewati lawan mereka yang pemalu asal Tuscan di Stadio Olimpico.
Lukaku kini kembali ke kompetisi di mana ia selalu mencetak gol dalam 11 penampilan terakhirnya - yang merupakan rekor terpanjang di antara pemain mana pun dalam sejarah Liga Europa atau Piala UEFA.
Karena Mourinho adalah seorang ahli dalam menavigasi kompetisi kontinental, dan Roma telah lolos dari grup mereka dalam lima penampilan Liga Europa sebelumnya, kali ini dia pasti berharap bisa mencapai babak 16 besar tanpa terlalu banyak keributan.
Runner-up 2022-23 di liga Swiss dan Ceko juga menunggu di jadwal berikutnya, tetapi AS Roma pertama-tama harus bertandang ke Transnistria, kandang juara bertahan Moldova.
Setelah tersingkir dari babak penyisihan Liga Champions melawan Maccabi Haifa, Sheriff Tiraspol lolos dari kualifikasi Liga Europa untuk tampil keenam di babak penyisihan grup.
Mereka mengalahkan BATE Borisov dan KI Klaksvik untuk bergabung dengan Roma, Servette, dan Slavia Prague di Grup G.
Setiap kali mereka sebelumnya berpartisipasi dalam turnamen klub tingkat kedua Eropa, Sheriff gagal mencapai babak 16 besar.
Namun, di Liga Conference musim lalu mereka berhasil lolos sebelum disingkirkan oleh Nice.
Mereka kini bersiap untuk pertemuan pertama mereka dengan Roma, setelah hanya bertemu satu tim Serie A lainnya sebelumnya: dua pertemuan dengan Inter Milan di fase grup Liga Champions 2021 berakhir dengan kekalahan.
Akan tetapi tim asal Moldova itu memberikan kejutan besar tahun itu dengan mengalahkan Real Madrid.
Setelah bertugas di tim nasional Moldova, Roberto Bordin telah kembali ke klub; Pria berusia 58 tahun ini mewakili tim-tim seperti Napoli dan Atalanta selama masa bermainnya, namun karier manajerialnya sebagian besar terjadi di Eropa Timur.
Tim Sheriff asuhan Bordin hanya kalah satu kali dari sembilan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi menyusul kekalahan 5-1 dari Florești akhir pekan lalu, dan mereka duduk di urutan kedua di Liga Super Moldova.
Berusaha untuk mengamankan gelar domestik kesembilan berturut-turut musim ini, Zholto-Chornyye juga berharap untuk membuat terobosan baru di Eropa - tetapi mereka mendapat tugas yang sangat sulit untuk memulai.
Tim yang dilatih oleh Jose Mourinho baru saja meraih kemenangan mengesankan dengan skor 7-0 melawan Empoli dalam pertandingan Serie A pekan lalu.
Ini adalah kemenangan pertama AS Roma dalam musim ini, dan yang menarik, ketujuh gol itu dicetak oleh lima pemain yang berbeda. Hal ini menjadi bukti kuat akan kekuatan serangan yang dimiliki oleh Giallorossi.
Meskipun peluang untuk mengulangi hasil serupa di kandang Sheriff tampak tipis, motivasi tinggi para pemain AS Roma perlu diwaspadai oleh tuan rumah.
Di sisi lain, fakta bahwa pertandingan Sheriff Tiraspol vs AS Roma ini merupakan pertemuan pertama dalam sejarah kedua tim membuat laga ini sulit diprediksi.
Meski Sheriff dianggap sebagai tim yang tidak diunggulkan, mereka memiliki peluang untuk menciptakan kejutan, terutama karena lawan mereka mungkin belum terlalu mengenal potensi mereka.
Sejalan dengan AS Roma, Sheriff juga baru-baru ini mencatat kemenangan besar di kompetisi domestik mereka. Tim yang dilatih oleh Roberto Brodin berhasil mengalahkan Floresti dengan skor mencolok, 5-1.
Kemenangan ini membuat Sheriff menduduki puncak klasemen Super Liga Moldova dengan catatan empat kemenangan dan satu kekalahan dalam lima pertandingan.
Pertandingan Sheriff Tiraspol vs AS Roma dijamin akan berlangsung sengit, hal itu dikarenakan kedua tim memiliki pemain yang memang bisa diandalkan dalam pertandingan ini.
Salah satu pemain andalan Sheriff Tiraspol untuk pertandingan Sheriff Tiraspol vs AS Roma nanti adalah Luvannor Henrique.
Pemain yang lahir pada tanggal 19 Mei 1990 ini adalah pemain utama dalam lini serang Sheriff. Meskipun usianya sudah mencapai 33 tahun, tetapi ketajamannya tetap terjaga.
Luvannor Henrique adalah pencetak gol yang konsisten dalam dua pertandingan terakhir Sheriff.
Dengan mencetak tiga gol dalam kompetisi Super Liga Moldova, Luvannor Henrique juga berbagi posisi sebagai pencetak gol terbanyak Sheriff bersama dengan Amine Talal.
Prediksi Galatasaray vs Copenhagen di Liga Champions 2023/2024: Tim Mana yang Jadi Pemenangnya?
Untuk AS Romanya sendiri adalah pemain yang tidak perlu diragukan lagi, Paulo Dybala adalah sosok yang tidak bisa digantikan dalam lini depan AS Roma. Bahkan dengan kedatangan striker sekelas Romelu Lukaku, Dybala tetap menjadi pilihan utama.
Dua gol yang dicetak oleh pemain asal Argentina ini dalam pertandingan melawan Empoli adalah bukti bahwa instingnya dalam mencetak gol tetap tajam meskipun waktu telah berlalu.
Jose Mourinho akan mengandalkan Paulo Dybala lagi untuk mencetak gol melawan Sheriff yang akan dijaga oleh Maksym Koval.
Selain Paulo Dybala, AS Roma juga sepertinya akan memberikan waktu bermain kepada pemain barunya, yakni Romelu Lukaku.
Lalu skor yang akan tercipta pada pertandingan Sheriff Tiraspol vs AS Roma malam nanti? simak artikel berikut.
Sheriff tidak terkalahkan dalam delapan dari sembilan pertandingan terakhir di seluruh kompetisi, menang enam kali, sejak Agustus.
Roma tidak pernah menang dalam delapan pertandingan tandang kompetitif, kalah lima kali, sejak menang 1-0 di Torino pada 8 April.
Sheriff telah memenangkan enam pertandingan kandang di seluruh kompetisi musim ini dengan mencetak 21 kali dan kebobolan tiga kali.
Roma selalu mencetak gol delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi. Mereka telah mencetak gol sejak pertemuan Liga Europa lawan Bayer Leverkusen pada bulan Mei.
Pelatih
Roberto Bordin belum pernah melawan AS Roma.
Laga nanti jadi pertemuan pertama Bordin lawan tim Italia.
Pertandingan antara Sheriff Tiraspol vs AS Roma pada pekan pembuka Liga Europa 2023-24 di Bolshaya Sportivnaya Arena, Kamis (21/9/2023) diprediksi akan menarik. Karena ini jadi kesempatan besar Roma untuk menjaga momentumnya.
Sheriff Tiraspol menatap laga nanti dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka baru saja meraih dua kemenangan beruntun, termasuk cetak lima gol ke gawang Floresti di liga domestik. Tim besutan Roberto Bordin jelas berharap setidaknya bisa dapat poin dalam laga nanti.
Kendati demikian, AS Roma pun datang dengan momentum yang bagus. Sebab, akhir pekan lalu anak asuh Jose Mourinho baru saja menang tujuh gol tanpa balas ketika jamu Empoli. Hasil itu juga kadi kemenangan perdana bagi Roma musim ini. Jelas, momentum itu ingin mereka jaga ketika bertandang ke markas Sheriff.
Pertandingan antara Sheriff vs Roma pada Matchday pertama Grup G Kompetisi Liga Europa/UEFA Europa League (UEL) akan berlangsung di Bolshaya Sportivnaya Arena, pada hari Kamis, 21 September 2023 Jam 23.45 WIB Live di Champions TV 2 dan Live streaming di Vidio.