Tenggulang Baru
Layanan Mandiri
Login Admin
Rekap Kehadiran
HIKMAH
Beberapa bagian tubuh manusia menjadi sarana dalam tindakan positif maupun negatif seseorang. Paling tidak, ada delapan aspek anatomi yang seharusnya dijaga dari perbuatan yang melanggar etika.
Pandangan ini telah diperinci oleh Imam al-Ghazali dalam salah satu karyanya yang bertajuk "Minhajul 'Abidin." Dalam buku tersebut, Imam al-Ghazali menyoroti lima di antaranya.
Hujjatul Islam menegaskan bahwa siapa pun yang ingin menjalani kehidupan yang takwa kepada Allah SWT, seharusnya menjaga dengan baik mata, telinga, lidah, hati, dan perut dari tindakan yang bertentangan dengan prinsip moral.
"Kita harus berusaha sungguh-sungguh untuk menjaga kelima bagian tubuh tersebut dari segala hal yang dapat membahayakan aspek keagamaan kita, seperti perbuatan dosa, yang haram, aktivitas yang tidak berguna, dan bahkan kelebihan dalam hal-hal yang diperbolehkan," Imam al-Ghazali menjelaskan dengan kata-kata yang diterjemahkan oleh Abu Hamas as-Sasaky.
Baca Juga: Warna Pakaian Muslimah yang Sedang Tren: Apakah Ini Termasuk Tabarruj Tanda Kiamat?
Ilustrasi: Mata merupakan penyebab dari berbagai perbuatan buruk dan sumber dari berbagai penyakit.
Berikutnya, mari kita simak penjelasan lebih lanjut dari Imam al-Ghazali.
Imam al-Ghazali menjelaskan bahwa mata merupakan penyebab dari berbagai perbuatan buruk dan sumber dari berbagai penyakit.
Al-Qur'an memberikan petunjuk yang jelas untuk menjaga penglihatan. Allah SWT berfirman dalam surah An Nur ayat 30,
قُل لِّلۡمُؤۡمِنِينَ يَغُضُّواْ مِنۡ أَبۡصَٰرِهِمۡ وَيَحۡفَظُواْ فُرُوجَهُمۡ ۚ ذَٰلِكَ أَزۡكَىٰ لَهُمۡ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرُۢ بِمَا يَصۡنَعُونَ
Artinya:
"Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sungguh, Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat."
(QS. An-Nur 24: Ayat 30)
Sahabat Hudzaifah radliyallahu ‘anh meriwayatkan hadits dari Nabi ﷺ:
النَّظْرَةُ سَهْمٌ مِن سِهَامِ إِبْلِيْسَ، مَنْ تَرَكَهَا مِنْ خَوْفِ اللهِ أَتاهُ إِيْمَانًا حَلَاوَتَهُ فِي قَلْبِهِ
Artinya:
“Pandangan itu adalah panah di antara panah iblis, siapa yang meninggalkannya karena takut kepada Allah, maka Allah mendatangkan kepadanya keimanan, yang ia dapatkan manisnya dalam hatinya.” (HR ath-Thabrani dan al-Hakim)
Imam al-Ghazali juga menekankan bahwa mata merupakan alat untuk mengagumi kebesaran Tuhan Yang Maha Esa, dan tidak ada kemuliaan yang lebih tinggi daripada itu. Oleh karena itu, sangatlah patut untuk menjaga, menghormati, dan memuliakan penglihatan kita.
Baca Juga: Misteri Tersembunyi: 5 Keistimewaan Wanita Hamil yang Jarang Diketahui
Imam al-Ghazali menegaskan perlunya menjaga telinga dari mendengarkan hal-hal yang tidak memberikan manfaat, dengan alasan-alasan yang kuat. Pertama, mendengarkan hal-hal tersebut dapat mengasosiasikan diri dengan pembicara, baik dalam konteks perkataan yang baik maupun buruk.
Kedua, tindakan mendengarkan dapat memicu imajinasi dan memungkinkan pengaruh bisikan-bisikan setan di dalam hati. Hal ini dapat mengarah pada pengaruh negatif pada seluruh aspek diri. Oleh karena itu, bijak untuk menjauhi hal-hal tersebut agar terhindar dari dampak yang merugikan yang lebih besar.
Baca Juga: Catatan Sejarah: 5 Peristiwa Penting yang Terjadi pada Bulan Rabiul Akhir
Anggota tubuh yang harus dilindungi dari dosa selanjutnya adalah lidah atau lisan. Lisan merupakan bagian tubuh yang paling sulit untuk dikendalikan dan paling mungkin menyebabkan seseorang tersesat.
Imam al-Ghazali merujuk kepada sebuah riwayat bahwa Sufyan bin Abdullah pernah bertanya kepada Rasulullah SAW tentang apa yang paling dihawatirkan olehnya. Rasulullah SAW menjawab sambil memegang lidahnya, "Ini."
Imam al-Ghazali menjabarkan lima prinsip penting dalam menjaga lisan. Pertama, lisan memiliki pengaruh besar terhadap seluruh anggota tubuh, bisa membawa hidayah atau kesesatan.
Kedua, menjaga lisan melibatkan pemilihan waktu yang bijak, tidak menyia-nyiakan kesempatan berdzikir kepada Allah SWT.
Selanjutnya, menjaga lisan bukan hanya menjaga amal baik, tetapi juga menjaga diri dari dosa.
Terakhir, menyalahgunakan lidah akan berdampak pada hukuman dari Allah SWT pada hari kiamat.
Baca Juga: Rahasia Luar biasa 4 Doa Hebat yang Meredakan Musim Kemarau
Selanjutnya, Imam al-Ghazali menekankan pentingnya menjaga dan memperbaiki hati. Menurutnya, hati adalah bagian tubuh manusia yang paling berbahaya, paling kompleks dalam dampaknya, paling sensitif dalam masalahnya, paling sulit untuk diperbaiki, dan paling rumit dalam keadaannya.
Terdapat empat faktor yang dapat merusak hati. Keempatnya adalah keinginan berlebihan untuk hidup lama di dunia, rasa iri, tergesa-gesa dalam beribadah, dan sikap sombong.
Sebaliknya, terdapat empat cara untuk memperbaiki hati. Ini termasuk tidak terlalu mengharapkan dunia, berlaku baik kepada semua ciptaan Allah SWT, menjalani ibadah dan urusan lain dengan ketenangan, serta memiliki rasa rendah hati.
Baca Juga: Bertobat 100 Kali Setiap Hari: Inilah Rahasia Bacaan Istighfar Pilihan Rasulullah SAW
Perut juga termasuk bagian tubuh yang wajib dijaga dari dosa bagi seseorang yang berusaha menempuh jalan ibadah dan ketaatan.
Imam al-Ghazali menjelaskan.
"Perut adalah pusat kekuatan tubuh. Di dalamnya terdapat energi untuk seluruh anggota tubuh. Perut juga merupakan sumber dari kekuatan, kelemahan, kebenaran, perbuatan jahat, dan perlawanan,"
Menjauhkan perut dari perbuatan dosa, dalam pandangan Imam al-Ghazali, berarti menjaga agar tidak ada yang haram atau syubhat yang masuk ke dalamnya. Dasar untuk ini terdapat dalam firman Allah SWT dalam surah An-Nisa ayat 10,
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَأۡكُلُونَ أَمۡوَٰلَ ٱلۡيَتَٰمَىٰ ظُلۡمًا إِنَّمَا يَأۡكُلُونَ فِي بُطُونِهِمۡ نَارًا ۖ وَسَيَصۡلَوۡنَ سَعِيرًا
"Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api dalam perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 10)
Baca Juga: Misteri Karmin: Dilema Hukum Islam yang Mengguncang - Halal atau Haram?
Imam al-Ghazali dalam kitab Bidayatul Hidayah juga menekankan pentingnya menjauhkan tiga anggota tubuh lain dari dosa dan perbuatan maksiat. Ketiganya adalah kemaluan, tangan, dan kaki.
Menurut keyakinan, anggota tubuh akan menjadi saksi pada hari kiamat atas segala perbuatan manusia selama hidup di dunia. Dalam sebuah riwayat dalam kitab At-Tadzkirah karya Imam Syamsuddin Al-Qurthubi, disebutkan bahwa paha dan telapak tangan akan menjadi anggota tubuh yang pertama bersaksi pada hari Hisab.
Nabi SAW pernah bersabda,
"Pada hari kiamat, kalian akan datang. Mulut-mulut kalian akan tertutup oleh penapis (saringan). Bagian tubuh manusia yang pertama kali bersaksi adalah paha dan telapak tangan." (HR Ahmad, Thabrani, dan Hakim)
Wallahu a'lam. [DM]
Jadwal Lengkap Championship Series BRI Liga 1 2023/2024
Regulasi Championship Series BRI Liga 1 2023/2024, Mulai menggunakan VAR
Hasil Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Skor Dramatis 1-0
Hasil Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024
Prediksi Jepang vs Uzbekistan pada Final Piala Asia U-23 2024
Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Lengkap
Cara Cek dan Daftar Penerima Bansos BPNT BST PKH & BLT BBM di Cekbansos.kemensos.go.id
Doa Niat Puasa Ramadhan Beserta Tata Cara dan Bacaan Lengkap
Bansos BLT BBM 2022 Tahap 2 Cair November, Cara Daftar dan Cek Penerima secara Online
PIP Oktober 2022 Sudah Cair, Begini Cara Cek Namamu di pip.kemdikbud.go.id
AS Roma vs Feyenoord pada Leg Kedua Babak Perempat Final Liga Europa 2022/2023, 21 April 2023
Hasil Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Skor Dramatis 1-0
Rizal Ramli Tutup Usia, Ini Penyakit yang Diderita serta Profilnya
METRO TV
Witan Sulaeman Diboyong Persija Jakarta Dengan Status Transfer Compensation dari Klub Slovakia, AS T
Jadwal Lengkap Championship Series BRI Liga 1 2023/2024
Regulasi Championship Series BRI Liga 1 2023/2024, Mulai menggunakan VAR
Hasil Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Skor Dramatis 1-0
Hasil Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024
Prediksi Jepang vs Uzbekistan pada Final Piala Asia U-23 2024
Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Lengkap
Cara Cek dan Daftar Penerima Bansos BPNT BST PKH & BLT BBM di Cekbansos.kemensos.go.id
Doa Niat Puasa Ramadhan Beserta Tata Cara dan Bacaan Lengkap
Bansos BLT BBM 2022 Tahap 2 Cair November, Cara Daftar dan Cek Penerima secara Online
PIP Oktober 2022 Sudah Cair, Begini Cara Cek Namamu di pip.kemdikbud.go.id
AS Roma vs Feyenoord pada Leg Kedua Babak Perempat Final Liga Europa 2022/2023, 21 April 2023
Hasil Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Skor Dramatis 1-0
Rizal Ramli Tutup Usia, Ini Penyakit yang Diderita serta Profilnya
METRO TV
Witan Sulaeman Diboyong Persija Jakarta Dengan Status Transfer Compensation dari Klub Slovakia, AS T
Hari ini | : | 845 |
Kemarin | : | 6.357 |
Total Pengunjung | : | 96.312 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 172.70.178.35 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
OpenSID 2405.0.0 - Tenggulang Baru v1.0