Selamat Hari Pendidikan Nasional! Semoga pendidikan Indonesia semakin maju dan menghasilkan generasi cerdas serta berbudi pekerti luhur. Hari Pendidikan Nasional Selamat Hari Pendidikan Nasional 2024, mari suarakan lewat mimpi-mimpi besar lewat pendidikan yang berkualitas. Hardiknas Selamat memperingati Hari Pendidikan Nasional! Terima kasih para pahlawan pendidikan yang telah mengabdikan diri untuk mencerdaskan bangsa. Hardiknas Tak ada kunci keberhasilan yang lebih mujarab selain pendidikan. Selamat Hari Pendidikan Nasional, semoga semakin membuka pintu ilmu pengetahuan. Hardiknas Hari Pendidikan Nasional mengingatkan kita untuk terus belajar dan mengasah ilmu agar dapat menjadi individu yang bermanfaat bagi negeri. Hardiknas Di Hari Pendidikan Nasional, mari kita apresiasi seluruh insan pendidikan yang tak kenal lelah dalam membagikan ilmu dan membentuk karakter bangsa. Hardiknas

Artikel/Berita

HIKMAH

Penjelasan Lengkap Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah: Keutamaan, Niat dalam Bahasa Arab, dan Latin

Admin TB

25 Juni 2023 05:50:10

17.782 Kali Dibaca

Bulan Dzulhijjah memiliki nilai dan keutamaan yang istimewa bagi umat Islam. Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam bulan ini adalah puasa Tarwiyah dan Arafah. Puasa ini memiliki keutamaan khusus dan memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk merasakan ikatan spiritual dengan jamaah haji yang sedang menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Baca Juga: Panduan Berkurban dan Pengertian yang Mendalam

 

Keutamaan

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sedangkan puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Kedua puasa ini memiliki keutamaan yang luar biasa. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah, Rasulullah saw. bersabda:

صَوْمُ يَوْمِ عَرَفَةَ يُكَفِّرُ سَنَتَيْنِ مَاضِيَةً وَمُسْتَقْبَلَةً وَصَوْمُ عَاشُوْرَاَء يُكَفِّرُ سَنَةً مَاضِيَةً

Artinya: Puasa pada hari Arafah menghapus dosa-dosa dua tahun yang lalu dan yang akan datang, dan puasa pada hari Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa satu tahun yang lalu. (HR Muslim).  

 

Meskipun ada keraguan mengenai kekuatan hadis ini, para ulama memperbolehkan mengamalkan hadis dhaif (lemah) dalam rangka memperoleh keutamaan, terutama dalam amalan ibadah. Keutamaan puasa ini memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk membersihkan diri dari dosa-dosa masa lalu dan meningkatkan keberkahan dalam kehidupan seseorang.

Selain itu, kita memang dianjurkan untuk menjalankan ibadah puasa pada hari-hari istimewa dalam sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Abu Abbas RA meriwayatkan perkataan Rasulullah SAW sebagai berikut:

مَا مِنْ أيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيْهَا أَحَبَّ إِلَى اللهِ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ يَعْنِيْ أَياَّمُ اْلعُشْرِ قَالُوْا: يَا رَسُوْلَ اللهِ! وَلَا الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ؟ قَالَ: وَلَا الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ إلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهُ فَلَمْ يَرْجِعُ مِنْ ذَلِكَ شَيْءٌ

Artinya: Dikisahkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Tidak ada amal yang lebih dicintai oleh Allah SWT daripada perbuatan baik yang dilakukan selama sepuluh hari awal bulan Dzulhijjah. Para sahabat bertanya: Ya Rasulallah, apakah ini juga berlaku untuk jihad di jalan Allah? Rasulullah menjawab: Tidak ada yang bisa menyamai jihad di jalan Allah, kecuali jika seseorang pergi dengan jiwa dan hartanya, dan tidak pernah kembali atau menjadi syahid. (HR Bukhari)

Baca Juga: Mengungkap 4 Keutamaan Luar Biasa bagi Mereka yang Mengendalikan Kemarahan

 

Niat Puasa Sunnah Tarwiyah dan Arafah

Bagi seseorang yang berkeinginan untuk melaksanakan puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah, disarankan untuk menyampaikan niat pada malam sebelumnya waktu Subuh. Niat puasa Tarwiyah dan Arafah sebagimana berikut ini:

Niat puasa Tarwiyah (Tanggal 8 Dzulhijjah)

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i sunnati yaumit tarwiyah lillâhi ta‘ālā.

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah Swt.

Baca Juga: Keutamaan dan Pentingnya Bersyukur kepada Allah

 

Niat puasa Arafah (Tanggal 9 Dzulhijjah)

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.  

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah Swt.

Baca Juga: Hambatan Tersembunyi yang Menghalangi Rezeki Terungkap dalam Kitab Taklim Muataallim

 

Lafal Niat Puasa Sunah Tarwiyah dan Arafah pada Siang Hari

Bagi seseorang yang berkeinginan untuk menjalankan puasa sunah Tarwiyah atau Arafah pada siang hari, namun tidak sempat menyatakan niat pada malam harinya, diperbolehkan untuk menyusul pengucapan niat dan membentuk niat untuk puasa sunah Tarwiyah atau Arafah pada saat itu juga. Kewajiban untuk menyatakan niat pada malam hari hanya berlaku bagi puasa yang wajib. Untuk puasa sunah, niat dapat dilakukan pada siang hari selama yang bersangkutan belum makan, minum, atau melakukan hal-hal lain yang membatalkan puasa, mulai dari waktu Subuh hingga matahari tergelincir atau waktu Dluhur.

Baca Juga: Panduan Praktis Shalat Tahajud: Niat, Jumlah Rakaat, Bacaan Surat, dan Doa yang Dianjurkan

 

Berikut ini adalah ucapan niat untuk menjalankan puasa sunah Tarwiyah dan Arafah pada siang hari:

Lafal Niat Puasa Tarwiyah Siang Hari

   نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةٍ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatit Tarwiyah lillâhi ta‘âlâ. 

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah SWT.

Baca Juga: Sepuluh Hewan yang Dijamin Masuk Surga: Fakta Menarik yang Perlu Diketahui

 

Lafal Niat Puasa Arafah Siang Hari

   نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ. 

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah SWT.

 

Dengan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, umat Islam memiliki kesempatan istimewa untuk merasakan ikatan spiritual dengan jamaah haji yang sedang berada di Tanah Suci. Keutamaan puasa ini yang luar biasa, seperti menghapus dosa-dosa masa lalu dan masa depan, serta memberikan keberkahan dalam kehidupan seseorang.

Selama sepuluh hari awal bulan Dzulhijjah, menjalankan ibadah puasa menjadi amalan yang sangat dicintai oleh Allah. Meskipun disarankan untuk menyampaikan niat pada malam sebelumnya, bagi yang tidak sempat, mereka masih bisa menyusul dan menyatakan niat pada saat itu juga.

Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan kesempatan berharga untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperoleh keutamaan yang melimpah. Semoga ibadah puasa ini memberikan manfaat dan membawa keberkahan dalam kehidupan kita. Wallahu'alam. [DM]

Kirim Komentar

Komentar Facebook

Artikel Menarik Lainnya

Hosting Murah se Indonesia

Arsip Artikel

Media Sosial

Facebook Twitter YouTube Instagram WhatsApp

Hosting Gratis

MHosting Gratis Rp.0

Komentar

Tenggulangbaru.id
02 Mei 2024 11:49:08
Selamat Hari Pendidikan Nasional! Semoga setiap anak... selengkapnya
Lestari marganinhrum
26 April 2024 09:40:01
Saya terdaftar pkh baru dan blom punya kks apakah bisa... selengkapnya
Zaky
25 April 2024 00:36:07
Saya mau dapat PIP, bagaimana cara mengajukannya?... selengkapnya
Topani Sahara
02 April 2024 21:28:46
Semoga artikel ini bermanfaat, ... selengkapnya
Topani
27 Maret 2024 18:33:27
Semoga bermanfaat... selengkapnya
Naning
21 Maret 2024 02:55:45
Kenapa kok dana pip yg lain keluar ini punya anak saya... selengkapnya
Topani
08 Maret 2024 16:10:05
Makasih pak Dafris... selengkapnya
Dafris
08 Maret 2024 15:16:52
Sukses ya...... selengkapnya
Sokewih
08 Maret 2024 10:46:14
Kenapa bpnt saya tidak cair?... selengkapnya
Satria setiawan wijaya
06 Maret 2024 16:47:49
Bagaimana cara mndaftarkan ank saya dpet pip... selengkapnya

Sinergi Program

Lapak Tenggulang Baru
OpenDesa
PCNU Musi Banyuasin
The Express
SMP Hidayatut Thullab

Statistik Pengunjung

Hari ini:2.270
Kemarin:5.091
Total Pengunjung:78.893
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:172.69.59.196
Browser:Mozilla 5.0