Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin Selamat Hari Raya Idul Fitri. Semoga hari kemenangan ini membawa kehangatan dan kedamaian bagi seluruh insan di dunia. Selamat Hari Raya. Semoga Idul Fitri kita mendapat limpahan berkah oleh Allah. Mari kita rayakan dengan menebar cinta dan kebahagiaan kepada sesama. Eid Mubarak 2024! May this Eid be the best one yet for all of us. Selamat Hari Raya Idul Fitri. Semoga Idul Fitri tahun ini menjadi yang terbaik bagi kita semua.

Artikel/Berita

Piala Asia

Prediksi Australia vs Indonesia di Babak 16 Besar Piala Asia 2024

Admin TB

27 Januari 2024 17:54:19

388 Kali Dibaca

Tenggulangbaru.id - Laga Australia vs Indonesia akan mengawali babak 16 besar Piala Asia 2023. Di laga itu Tim Kanguru diprediksi akan mampu mengatasi Skuad Garuda. Laga Indonesia vs Australia akan berlangsung di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu, 28 Januari 2024 pukul 18.30 WIB. Siaran pertandingan bisa ditonton melalui RCTI dan streaming Vision+.

Autralia vs Indonesia akan menjadi Match 37 di Piala Asia 2023. Ini sekaligus menjadi partai pertama di fase gugur, alias setelah fase grup.

Australia maju ke 16 besar Piala Asia 2023 dengan predikat juara Grup B yang dihuninya bersama Uzbekistan, Suriah, dan India.

Sementara Indonesia lolos ke 16 besar, untuk pertama kalinya dalam sejarah partisipasinya di Piala Asia, sebagai salah satu dari empat tim berperingkat ketiga terbaik.

Dalam sejarahnya, Timnas Australia vs Timnas Indonesia sudah pernah hadir 13 kali di pentas internasional. Tim Kanguru unggul dengan 8 kemenangan sedangkan Skuad Garuda menang 2 kali. 3 laga sisa berakhir imbang.

Untuk ajang Piala Asia, Australia dan Indonesia belum pernah berhadapan. Tapi sebelumnya kedua tim pernah bertemu dalam kualifikasi Piala Asia 2011. Dalam laga 3 Maret 2010, Australia menang 1-0 lewat gol Mark Milligan.

Berdasarkan peringkat FIFA, yang paling anyar per Desember 2023 lalu, Australia menempati posisi ke-25. Sedangkan Indonesia saat ini menempati tangga ke-146.

Faktor-faktor itu membuat Opta, dalam prediksi Australia vs Indonesia untuk saat ini, memberikan persentase "unggul telak" buat Tim Kanguru lawan Skuad Garuda.

Secara spesifik, per Sabtu (27/1/2024) sore WIB, Opta mengestimasi persentase menang Australia sebesar 80,7 persen. Sedangkan Indonesia hanya 19,3 persen.

Berikut prediksi skor pertandingan Australia vs Indonesia Piala Asia, susunan pemain, head to head, dan link live streaming.

Prediksi Australia vs Indonesia di Babak 16 Besar Piala Asia 2024


Prediksi Australia vs Indonesia di Babak 16 Besar Piala Asia 2024

Preview Australia vs Indonesia

Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2024 setelah Oman dan Kirgistan bermain imbang 1-1 pada Kamis (25/1) malam. Mendapatkan tempat terakhir di klasemen peringkat 3 terbaik, Garuda tentu bertekad meraih hasil terbaik. Apalagi, target awal untuk melaju hingga ke fase gugur AFC Asian Cup 2024 sudah terpenuhi.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku senang dengan keberhasilan timnya. Meski hanya meraih 1 kemenangan diiringi 2 kali tumbang di fase grup, Garuda punya kesempatan kedua. Sang juru taktik asal Korsel ingin anak asuhnya menunjukkan kegigihan seperti yang terjadi dalam laga kontra Irak, Vietnam, dan Jepang.

"Saya sangat senang. Walaupun 1 kali menang dan 2 kali kalah, tapi di setiap pertandingan para pemain bekerja keras. Mungkin itu yang mendatangkan hasil saat ini," kata Shin Tae-yong dikutip laman resmi PSSI.

Di sisi lain, bek Timnas Australia, Harry Souttar, menegaskan timnya wajib mewaspadai kejutan dari Indonesia. Meskipun yakin bisa menang dan lolos ke fase berikutnya, pemain asal Leicester City tersebut menyebut Socceross harus bekerja keras.

"Kami harus mengalahkan Indonesia, tetapi itu tidak akan mudah. Mereka bertahan cukup dalam dan tidak memberi ruang melakukan serangan, sehingga kami harus bersabar," kata Souttar dikutip dari laman resmi The Socceroos.

Dalam laga kontra Jepang, Timnas Indonesia memang bertahan total dengan penguasaan bola hanya 28,7 persen. Dalam membendung serangan bergelombang Samurai Biru, Garuda tercatat melakukan 21 tackle dan 28 clearance, dengan akurasi tackle 42,9 persen.

Timnas Indonesia layak berhati-hati dengan Australia karena The Socceroos adalah tim dengan jumlah tembakan terbanyak keempat di Piala Asia 2024 dengan 46 kali. Jumlah ini lebih tinggi daripada 2 lawan Garuda di penyisihan grup, Irak (45 kali) dan Jepang (44 kali).

Australia juga unggul dalam akurasi umpan yang mencapai 85 persen, hanya kalah dari Arab Saudi dan Korsel (88 persen). Hanya, soal conversion rate tembakan jadi gol, Australia tidak masuk dalam 10 besar Asia. Ini bisa dimanfaatkan oleh Indonesia.

Garuda bisa mencontoh India yang sempat membuat Australia buntu di laga perdana Grup B. Ketika itu, The Blue Tigers bisa menahan Socceroos dalam 45 menit dengan skor 0-0 sebelum kalah oleh 2 gol di babak kedua.

Prediksi Korea Selatan vs Malaysia di Piala Asia 2024

 

Analisis Australia vs Indonesia

Australia berhasil menjadi juara Grup B setelah bermain imbang 1-1 dengan Uzbekistan di pertandingan terakhir. B

Sementara Indonesia lolos sebagai peringkat ketiga Grup D meski kalah 3-1 dari Jepang.

Australia tampil solid di fase grup, dengan memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di fase ini menjadi lima pertandingan dan tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan berturut-turut di semua kompetisi.

Tekanan Australia di awal pertandingan menciptakan banyak peluang, merebut bola 39 kali di wilayah lawan, terbanyak di turnamen ini sejauh ini.

Gol Azizbek Turgunboev pada menit ke-78 mengakhiri rekor 609 menit Australia tanpa kebobolan di semua kompetisi.

Tim asuhan Graham Arnold sangat teratur di lini belakang dan efektif saat menguasai bola, dengan rata-rata penguasaan bola 62,3% dan peringkat pertama dalam hal rangkaian permainan dengan 10 atau lebih operan.

Meski tampil bagus di tiga pertandingan awal, Australia harus lebih tajam di depan gawang pada babak gugur kali ini dibandingkan empat tahun lalu, saat mereka gagal mencetak gol pada pertandingan babak 16 besar dan perempat final.

Mereka tidak pernah kebobolan lebih dari satu gol dalam pertandingan gugur Piala Asia dan hanya kalah satu kali dari pertandingan eliminasi tunggal di turnamen ini dalam waktu normal (0-1 dari Uni Emirat Arab pada 2019).

Hari Kamis tentunya penuh ketegangan bagi Indonesia, yang 10 menit lagi tersingkir dari kompetisi sebelum gol penyeimbang Kyrgyzstan di menit akhir melawan Oman membuat mereka finis di posisi ketiga terbaik.

Hasil itu menghapus kekecewaan tim yang dikalahkan Jepang pada matchday tiga, kekalahan kelima mereka dalam enam pertandingan kompetitif terakhir.

Yang penting pada akhirnya adalah kemenangan 1-0 mereka atas Vietnam pada matchday kedua yang juga menjadi clean sheet pertama dalam pertandingan kompetitif sejak Oktober lalu saat menang 6-0 atas Brunei.

Minggu akan menjadi pertandingan gugur kompetitif pertama Indonesia sejak AFF 2022, yang kalah 2-0 secara agregat dari Vietnam di semifinal setelah pertandingan pembukaan berakhir imbang 0-0.

Indonesia tidak pernah menang dalam delapan pertandingan terakhir melawan Australia.

Tim Garuda gagal mencetak gol dalam tujuh pertandingan tersebut, dengan satu-satunya kemenangan mereka terjadi pada Agustus 1981 (1-0).

Hasil Jepang vs Indonesia di Piala Asia 2023 Skor 3-1, Posisi Timnas Garuda di Ujung Tanduk

 

Berita Terkini Kedua Tim 

Australia tidak diperkuat pencetak gol terbanyak mereka di turnamen ini, Mitchell Duke, yang mengalami cedera hamstring saat menang atas Suriah dan digantikan Bruno Fornaroli.

Riley McGree tampil sebagai starter pertamanya di kompetisi ini setelah sebelumnya mengalami cedera kaki ringan. McGree bersama Nathaniel Atkinson, Kye Rowles, Keanu Baccus, dan Kusini Yengi akan masuk starting XI.

Sementara itu Timnas Indonesia bakal menampilkan line-up terbaiknya saat menghadapi Australia di babak 16 besar. Hingga memasuki pertandingan ke-4, sejauh ini ada 4 nama yang tak tergantikan di Tim Garuda, yaitu Ernando Ari, Justin Hubner, Pratama Arhan, serta Marselino Ferdinan. Keempatnya tampil 90 menit di 3 laga beruntun.

Menghadapi laga nanti, Indonesia berpotensi tampil dalam tekanan lawan. Australia di fase grup jadi tim tertinggi ke-5 dalam hal penguasaan bola, yaitu rata-rata 63 persen/laga. Sedang Indonesia hanya berada di 4 terbawah, yaitu 35,7 persen/laga.

Kemungkinan Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong akan kembali menerapkan formasi 3 bek tengah demi meredam dominasi Australia. Pilihan utama di sektor ini ialah Jordi Amat, yang sejauh ini hanya melewatkan 20 menit pertandingan lantaran digantikan dalam laga ke-2 melawan Vietnam.

Shin bisa mempertimbangkan Elkan Baggott untuk kembali masuk sebagai starter. Baggott bisa diandalkan dengan tingginya 1,96 meter, sekaligus mengantisipasi striker lawan, Kusini Yengi yang berpostur 1,9 meter.

Meski tak selalu jadi pilihan utama, namun Yengi di laga terakhir tampil penuh dan ia mendapat rating cukup apik. Sementara, Yengi dan Baggott sama-sama bermain di Inggris, masing-masing Yengi di Portsmouth dan Baggott di Ipswich.

Di sektor belakang lainnya, Indonesia bisa melakukan perubahan, terutama untuk Justin Hubner dan Sandy Walsh. Hubner tampil penuh dalam 3 laga dengan 2 posisi, yaitu sebagai bek tengah dan gelandang bertahan. Pun Walsh yang tampil penuh di 2 laga terbaru, memainkan perannya sebagai bek tengah dan bek sayap. Di sektor ini, Rizky Ridho kemungkinan bisa dipertimbangkan.

Sementara itu, tepat di belakang bek, posisi kiper masih akan dipercayakan untuk Ernando Ari. Shin kemungkinan tak akan mengambil risiko untuk mengganti posisi tersebut. Hal yang sama kemungkinan untuk bek kiri yang sejauh ini telah memercayakan penuh untuk sosok Pratama Arhan. Sedang di kanan, Shin akan memilih antara Walsh atau Asnawi Mangkualam.

Berikutnya di sektor tengah, Marselino Ferdinan masih akan jadi pilihan utama, meski tidak menutup kemungkinan, Marselino bisa digeser ke sektor sayap. Adapun Marselino berpeluang bertandem bersama Ivar Jenner yang sejauh ini tampil 256 menit.

Sektor tengah bakal krusial bagi Garuda. Pasalnya mereka akan dihadapkan dengan kapten St Pauli, Jackson Irvine yang sejauh ini jadi salah satu pemain paling berpengaruh di kubu Socceroos.

Irvine masih jadi top skor Australia lewat 2 golnya, sedangkan 3,7 tembakan/laga juga tertinggi di kubu Socceroos. Dari segi bertahan, rerata Irvine menghasilkan 2 tekel/game. Adapun Irvine jadi 1 dari 3 pemain yang selalu tampil penuh. Dua lainnya ialah Aziz Behich yang berposisi sebagai bek kiri dan Harry Souttar yang berposisi sebagai bek tengah.

Di sektor sayap, duel melawan Aziz Behich kemungkinan akan diemban Yakob Sayuri. Dalam 3 laga, Yakob hanya sekali tidak tampil penuh, yaitu saat partai penutupan Grup D. Di sektor sayap lainnya, perlahan Shin memercayakan Egy Maulana Vikri yang telah 2 kali jadi starter.

Sementara di barisan ujung tombak, Rafael Struick masih jadi sosok tak tergantikan. Ia tampil 233 menit dan selalu menjadi starter di 3 laga. Hokky Caraka dan Dimas Drajad yang telah tampil, atau Ramadhan Sananta yang belum diberi menit bermain, berpeluang menjadi opsi pengganti. Dalam 3 laga awal, Struick selalu ditarik keluar di babak ke-2.

Prediksi Uzbekistan vs Malaysia di Matchday 1 Piala Asia U-23 2024


 

Perkiraan Susunan Pemain

Berikut ini adalah prediksi susunan pemain yang diturunkan Timnas Indonesia dan Australia di babak 16 Besar Piala Asia 2024:

Australia Australia (4-3-3):

    • Line-up: Mathew Ryan; Gethin Jones, Harry Souttar, Kye Rowles, Aziz Behich; Keanu Baccus, Jackson Irvine, Connor Metcalfe; Martin Boyle, Mitchell Duke, Craig Goodwin.
    • Pelatih: Graham Arnold.

Indonesia Indonesia (3-4-2-1):

  • Line-up: Ernando Ari; Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner; Sandy Walsh, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Pratama Arhan; Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri; Rafael Struick.
  • Pelatih: Shin Tae-yong.

Hasil Piala Asia 2023: Jepang vs Indonesia di Babak Pertama


 

Head to Head dan Performa

Dilansir dari laman resmi Socceross, Timnas Indonesia dan Australia sudah bertemu sebanyak 15 kali sejak tahun 1967. Dari total pertemuan tersebut, Garuda mencatat 1 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 13 kali menderita kekalahan.

Satu-satunya kemenangan Timnas Indonesia atas Australia terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 1982 yang berlangsung tahun 1981. Saat itu, Garuda menang dengan skor 1-0 melalui gol Herry Risdianto, di Stadion Gelora 10 November, Surabaya.

Sejak 2005, Timnas Indonesia dan Australia bertemu sebanyak 3 kali. Dari 3 laga tersebut, Garuda belum pernah menang dengan torehan 1 kali imbang dan 2 kali menderita kekalahan.

3 pertemuan terakhir Australia vs Indonesia

  • 03/03/10 Australia 1 - 0 Indonesia
  • 28/01/09 Indonesia 0 - 0 Australia
  • 29/03/05 Australia 3 - 0 Indonesia

5 laga terakhir Australia

  • 21/11/23 Palestina 0 - 1 Australia
  • 06/01/24 Bahrain 0 - 2 Australia
  • 13/01/24 Australia 2 - 0 India
  • 18/01/24 Suriah 0 - 1 Australia
  • 23/01/24 Australia 1 - 1 Uzbekistan

5 laga terakhir Indonesia

  • 05/01/24 Indonesia 1 - 2 Libya
  • 09/01/24 Indonesia 0 - 5 Iran
  • 15/01/24 Indonesia 1 - 3 Iraq
  • 19/01/24 Vietnam 0 - 1 Indonesia
  • 24/01/24 Jepang 3 - 1 Indonesia
Prediksi Jepang vs Indonesia di Piala Asia 2024

 

Fakta Menarik Australia vs Indonesia

Berikut ini 5 fakta Timnas Indonesia vs Australia:

1. Australia lebih dominan dari Timnas Indonesia

Dari 15 kali pertemuannya dengan Australia, Timnas Indonesia inferior dari lawannya itu.

Tim berjuluk The Socceroos dominan dengan 11 kali kemenangan. Sedangkan Indonesia hanya bisa meraih satu kali kemenangan.

Terakhir kali Timnas Indonesia mengalahkan Australia terjadi 42 tahun lalu tepatnya pada 30 Agustus 1981.

Walau Australia lebih diunggulkan tetapi Indonesia memiliki peluang untuk membuat kejutan di babak 16 besar Piala Asia 2023 ini.

2. Australia memiliki rekor pertahanan yang solid

Australia menjadi salah satu tim yang tampil impresif di babak penyisihan grup Piala Asia 2023. Mereka hanya kebobolan satu gol sepanjang fase penyisihan grup. 

Catatan tersebut akan menjadi pekerjaan rumah bagi barisan lini serang Timnas Indonesia untuk bisa menjebol tembok tangguh Australia.

3. Timnas Indonesia menjadi tim asal Asean kedua yang lolos ke babak 16 besar

Timnas Indonesia menjadi skuad kedua asal Asia Tenggara yang berhasil menembus babak 16 besar Piala Asia 2023 setelah Thailand.

Kepastian lolosnya ke babak 16 besar Piala Asia 2023 tak lepas dari hasil imbang 1-1 yang diraih Oman saat bersua Kirgistan.

Hasil tersebut memastikan anak asuh Shin Tae-yong melenggang ke babak 16 besar untuk pertama kalinya dengan status peringkat 3 terbaik setelah jumlah koleksi poin mereka lebih unggul dari Oman.

Atas keberhasilan tersebut, Shin Tae-yong merasa senang dan bersyukur kerja keras Asnawi Mangkualam dan kolega membuahkan hasil yang positif.

“Saya sangat senang. Walau pun satu kali menang dan dua kali kalah tapi di setiap pertandingan para pemain bekerja keras. Mungkin itu yang mendatangkan hasil saat ini,” ujar pelatih asal Korea Selatan.

“Tanpa bekerja keras pun mungkin Tuhan tidak akan memberikan ini (keberuntungan),” imbuhnya.

Catatan apik diukir Timnas Indonesia sepanjang babak penyisihan Grup D Piala Asia 2023. Mereka selalu mencetak gol di tiga laga yang telah mereka lalui.

Dimulai dari takluk 1-3 di tangan Irak,  gol tunggal Timnas Indonesia pada laga itu dicetak oleh Marselino Ferdinan. Kemudian saat menang 1-0 atas Vietnam lewat eksekusi penalti Asnawi Mangkualam bahar. Lalu di laga terakhir melawan Jepang yang berkesudahan dengan skor 1-3 untuk kemenangan lawan. Gol Timnas Indonesia dicetak bek sayap berdarah Belanda, Sandy Walsh.

5. Shin Tae-yong sebut peran Tuhan

Keberhasilan Timnas Indonesia melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023, menurut Shin Tae-yong tak lepas dari campur tangan Tuhan yang menentukan nasib Timnas Indonesia.

Ia menyebut bahwa Tuhan mengetahui bahwa pemain Timnas Indonesia sudah bekerja keras memberikan yang terbaik sepanjang babak penyisihan.

“Tetapi sepertinya para pemain sudah bekerja keras di setiap pertandingan jadi Tuhan juga tahu setiap usaha kita jadi bisa meraih babak 16 besar. Sangat bahagia, jadi terima kasih banyak,” pungkasnya.

Prediksi Arab Saudi vs Tajikistan di Matchday 1 Piala Asia U-23 2024


 

Prediksi Skor Australia vs Indonesia

Timnas Indonesia diharapkan mampu membuat kejutan saat menghadapi Australia, salah satu unggulan juara Piala Asia 2024. Terlebih turnamen kali ini adalah kali pertama Garuda melaju ke babak gugur dari total 5 kali percobaan, meski dengan status salah satu tim peringkat 3 terbaik.

Pertemuan terakhir Timnas Indonesia vs Australia di level senior terjadi pada tahun 2010. Dengan demikian, komposisi pemain kedua tim sudah jauh berubah. Memang, secara kualitas, The Socceroos lebih unggul Akan tetapi, Garuda layak terus menggenggam asa selama 90 menit pertandingan di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan pada Minggu (28/1/2024).

Secara khusus, duel Timnas Indonesia vs Australia pun bakal menjadi panggung dari 2 bek Ipswich Town, yakni Elkan Baggott dan Cameron Burgess. Keduanya kini akan saling bertempur dengan memperkuat negara berbeda. Tentu 2 pemain tersebut bakal berupaya menunjukkan yang terbaik. Terutama Elkan, yang menjadi cadangan di klubnya.

Lini belakang Australia sangat kuat. Tim racikan Graham Arnold hanya kebobolan satu kali pada lima laga terakhir. Apalagi, Socceroos punya kiper berpengalaman macam Matt Ryan yang pernah bermain di Arsenal.

Indonesia punya daya juang yang sangat tinggi. Diperkuat banyak pemain muda membuat Indonesia tidak pernah ragu untuk melakukan duel-duel fisik. Disertai dengan taktik yang matang, faktor itu bisa jadi pembeda.

Prediksi Skor: Australia 1-0 Indonesia

DISCLAIMER: Pembahasan ini hanya bersifat prediksi bisa salah atau benar.

Prediksi Indonesia vs Malaysia di Piala Asia 2024


 

Live Streaming Australia vs Indonesia

Live streaming Indonesia vs Australia babak 16 besar Piala Asia 2024 dapat diakses di Vision+, di samping siaran RCTI. Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1/2024) pukul 18.30 WIB.

Siaran pertandingan Piala Asia 2024 akan tayang eksklusif di Grup MNC. Untuk live streaming, penggemar bisa mengakses lengkap dengan mengaktifkan paket di Vision+.

Link Live Streaming Australia vs Indonesia Link Live Streaming Australia vs Indonesia:

Link Live Streaming Australia vs Indonesia - RCTI Link Live Streaming Australia vs Indonesia - Soccer Channel

DISCLIMER: Jadwal dan stasiun televisi yang menayangkan Piala Asia 2024 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Prediksi Australia vs Korea Selatan di Piala Asia 2024

 

 

Jadwal Piala Asia 2024 Qatar

Babak 16 Besar

Minggu, 28 Januari 2024

  • 18:30 WIB - Australia vs Timnas Indonesia
  • 23:00 WIB - Tajikistan vs Uni Emirat Arab

Senin, 29 Januari 2024

  • 18:30 WIB - Irak vs Yordania
  • 23:00 WIB - Qatar vs Palestina

Selasa, 30 Januari 2024

  • 18:30 WIB - Uzbekistan vs Thailand
  • 23:00 WIB - Arab Saudi vs Korea Selatan

Rabu, 31 Januari 2024

  • 18:30 WIB - Bahrain vs Jepang
  • 23:00 WIB - Iran vs Suriah.

Jadwal Lengkap Piala Asia 2023 Qatar

 

Kirim Komentar

Komentar Facebook

Artikel Menarik Lainnya

Hosting Murah se Indonesia

Arsip Artikel

Media Sosial

Facebook Twitter YouTube Instagram WhatsApp

Hosting Gratis

MHosting Gratis Rp.0

Komentar

Lestari marganinhrum
26 April 2024 09:40:01
Saya terdaftar pkh baru dan blom punya kks apakah bisa... selengkapnya
Zaky
25 April 2024 00:36:07
Saya mau dapat PIP, bagaimana cara mengajukannya?... selengkapnya
Topani Sahara
02 April 2024 21:28:46
Semoga artikel ini bermanfaat, ... selengkapnya
Topani
27 Maret 2024 18:33:27
Semoga bermanfaat... selengkapnya
Naning
21 Maret 2024 02:55:45
Kenapa kok dana pip yg lain keluar ini punya anak saya... selengkapnya
Topani
08 Maret 2024 16:10:05
Makasih pak Dafris... selengkapnya
Dafris
08 Maret 2024 15:16:52
Sukses ya...... selengkapnya
Sokewih
08 Maret 2024 10:46:14
Kenapa bpnt saya tidak cair?... selengkapnya
Satria setiawan wijaya
06 Maret 2024 16:47:49
Bagaimana cara mndaftarkan ank saya dpet pip... selengkapnya
Risdiyana
02 Maret 2024 15:48:40
Mohon bantuannya ..utk bisa mendapatkan PIP..Anak saya... selengkapnya

Sinergi Program

Lapak Tenggulang Baru
OpenDesa
PCNU Musi Banyuasin
The Express
SMP Hidayatut Thullab

Statistik Pengunjung

Hari ini:3.443
Kemarin:8.422
Total Pengunjung:49.135
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:172.69.58.217
Browser:Mozilla 5.0