Kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Lampung melihat langsung parahnya kerusakan jalan. Jokowi pun meminta masyarakat melaporkan jalan rusak parah dan sudah lama tak pernah diperbaiki melalui direct message (DM) maupun kolom komentar akun Twitter @Joko Widodo.

Baca Juga: Kunjungi Pasar Natar Lampung, Presiden Tinjau Harga Komoditas Pangan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat melaporkannya secara langsung, jika terdapat infrastruktur jalan yang rusak. Penyampaian itu bisa dilakukan melalui komentar maupun kiriman video melalui akun media sosial Twitter resmi milik Presiden Jokowi.

Laporan tentang kondisi jalan rusak parah itu bisa berupa foto atau video. Masyarakat bisa mengirim langsung video jalan rusak itu ke akun Twitter @Joko Widodo.

"Apabila jalan di daerah Anda masih rusak parah dan sudah lama tidak diperbaiki, sampaikan kepada saya melalui kolom komentar dan kirim video melalui pesan langsung di akun Twitter ini," kata Jokowi pada akun media sosial Twitter, Jumat (5/5).

Presiden Jokowi menegaskan, infrastruktur jalan merupakan hal yang terpenting dalam pertumbuhan ekonomi.

"Infrastruktur jalan itu penting untuk mendukung arus mobilitas barang dan orang," tegas Jokowi.

Sebelumnya, pada Jumat (5/5/), Jokowi melihat kondisi jalan yang rusak parah di Jalan Terusan Ryacudu, Kota Baru, Jati Agung, Lampung Selatan. Mobil dinas RI 1 yang ditumpanginya terlihat beberapa kali melewati jalan yang penuh kubangan lumpur.

Jokowi mengatakan, jika pemerintah daerah setempat tidak memiliki kemampuan finansial untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan yang rusak, maka Pemerintah Pusat akan mengambil alih perbaikan jalan itu.

Layak tidaknya kondisi jalan, tutur Jokowi, sangat memengaruhi biaya logistik. Kondisi jalan yang baik tentu saja dapat menekan biaya logistik, sehingga harga barang bisa lebih murah di suatu daerah.

Baca Juga: Kunjungan Presiden Jokowi ke Lampung, Presiden akan Tinjau Pasar dan Sejumlah Ruas Jalan

Setelah melintasi jalan yang penuh kubangan lumpur, Jokowi mengeluarkan kalimat satire yang menyindir Gubernur Lampung. Jokowi mengaku sempat tertidur pulas ketika melewati jalan raya yang penuh kubangan lumpur dan membuat mobil yang ditumpanginya beberapa kali kandas.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga mengomentari kondisi jalan yang rusak parah di Lampung. "Luar biasa jalannya. Ini kalau ada yang melahirkan, orang hamil bisa melahirkan pak," kata Zulhas dalam video di akun instagram Presiden Jokowi.

Setelah Presiden Jokowi mengecek jalan di Provinsi Lampung. Jokowi meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung segera memperbaiki jalan yang rusak di wilayahnya.

Menurut Jokowi, apabila pemerintah daerah tak mampu akan diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) "Secepat-cepatnya dimulai (perbaikan jalan)," tegas Jokowi di Pasar Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Jumat (5/5).

Jokowi menegaskan, jika Pemprov Lampung tidak memiliki kemampuan untuk memperbaiki jalan rusak akan diambil alih oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Namun, itu dilakukan terhadap kondisi jalan yang mengalami kerusakan parah.

"Yang kira provinsi tidak memiliki kemampuan, kemudian kabupaten tidak memiliki kemampuan, ya akan diambil alih oleh Kementerian PUPR, utamanya yang jalannya rusak parah," ucap Jokowi.

"Yang jelas memberikan pelayanan kepada masyarakat termasuk menyiapkan infrastruktur jalan yang baik adalah bagian dari tugas pemerintah baik pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota." menyambung 

"Pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR segera memperbaiki sejumlah ruas jalan yang rusak di Provinsi Lampung. Secara khusus pemerintah mengucurkan anggaran kurang lebih Rp800 miliar. Biaya tersebut mencakup perbaikan 15 ruas jalan dan dimulai bulan Juni setelah proses lelang."

"Setiap ruas jalan di negara ini memiliki penanggung jawabnya masing-masing. Pemerintah pusat bertanggung jawab untuk jalan nasional, gubernur untuk jalan provinsi, dan bupati/wali kota untuk jalan kabupaten/kota." Tutup Jokowi.[tos]