Tenggulang Baru
Layanan Mandiri
Login Admin
Rekap Kehadiran
KESEHATAN
Kulit adalah organ terluas di tubuh manusia, yang melindungi organ-organ internal dari bahaya eksternal. Namun, terkadang, kulit dapat mengalami gangguan serius yang memengaruhi kualitas hidup individu.
Kita mungkin tidak asing dengan berbagai masalah kulit yang dapat kita hadapi sehari-hari. Salah satu gangguan kulit yang paling umum dan mengganggu adalah Psoriasis Vulgaris, sebuah penyakit yang dapat mengganggu kenyamanan hidup seseorang.
Psoriasis Vulgaris, atau yang sering disebut juga dengan psoriasis, adalah penyakit kulit yang ditandai oleh peradangan kronis dan pembentukan sisik di permukaan kulit.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang Psoriasis Vulgaris, termasuk penyebab, gejala, pengobatan, dan dampaknya pada kehidupan sehari-hari.
Kenali Apa Itu Penyakit Psoriasis Vulgaris, Penyebab, Gejala dan Pengobatannya
Apa Itu Penyakit Psoriasis Vulgaris? (foto: Hello Sehat)
Psoriasis Vulgaris adalah psoriasis yang ditandai dengan kemunculan lesi (kulit pecah), bertampilan khas berupa plak atau bercak merah dengan sisik kulit tebal yang terdiri dari lapisan kulit mati.
Penyakit kulit yang juga disebut dengan psoriasis plak sendiri terbagi menjadi beberapa jenis yang berbeda. Namun, kebanyakan kasus yang terjadi berupa psoriasis plak besar dan psoriasis plak kecil.
Psoriasis plak besar seringnya muncul lebih awal saat seseorang masih berusia di bawah 40 tahun. Ciri khasnya ditandai oleh plak merah tebal dengan garis tepi yang terlihat jelas beserta sisik keperakan.
Psoriasis plak besar umumnya diturunkan dari keluarga, tetapi bisa juga dipicu oleh faktor metabolisme tubuh.
Sedangkan psoriasis plak kecil seringnya muncul dengan banyak lesi kulit berukuran kecil.
Plaknya lebih tipis, berwarna merah, dan bersisik halus. Ada beberapa lesi yang terlihat samar dan menyatu dengan kulit, ada juga lesi yang warna tepiannya lebih tegas.
Meski dapat muncul pada segala usia, psoriasis plak kecil lebih sering terjadi pada orang-orang yang sudah berusia di atas 40 tahun.
Gejala Psoriasis Vulgaris termasuk sulit untuk diatasi. Untungnya, terdapat berbagai pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengendalikan gejala.
Baca Juga: Penjelasan BPOM Indonesia atas Indomie Rasa Ayam Spesial Indofood yang Ditolak Taiwan
Psoriasis plak termasuk jenis psoriasis yang paling sering dialami. Di antara seluruh kasus psoriasis sekitar 80 – 90% gejalanya memperlihatkan bentuk Psoriasis Vulgaris.
National Psoriasis Foundation menyebutkan bahwa 125 juta otang atau 2 – 3% penduduk dunia menderita psoriasis. Di Indonesia sendiri, orang dengan psoriasis (ODEPA) pada 2016 diperkirakan berjumlah 1 – 3 persen.
Penderita psoriasis terbanyak adalah laki-laki. Ini berdasarkan dari laporan yang dipublikasikan American Family Physician. Sementara itu, wanita juga memiliki kesempatan yang sama untuk terjangkit penyakit ini.
Masih menurut laporan tersebut, sebanyak 30% penderita psoriasis menunjukkan gejala awal seperti Psoriasis Vulgaris.
Hampir 60% penderita psoriasis melaporkan bahwa gejala awal yang mereka alami menjadi permasalahan yang dapat menurunkan kualitas hidup.
Psoriasis Vulgaris adalah penyakit kulit yang tidak dapat disembuhkan dan berlangsung menahun.
Gejala bisa hilang dan kembali muncul akibat faktor pemicu tertentu. Kendati demikian, penyakit kulit ini tidak dapat ditularkan dari orang ke orang.
Gejala khas dari Psoriasis Vulgaris yang bisa membedakannya dengan jenis psoriasis lainnya adalah sebagai berikut:
Ukuran plak atau bercak bisa beragam mulai dari yang sebesar koin hingga seukuran telapak tangan.
Bagian kulit yang terkena psoriasis sering menimbulkan rasa gatal dan perih. Selain itu, kulit juga mudah pecah dan mengeluarkan darah.
Kulit yang terdampak psoriasis bisa berubah kemerahan. Pada area kulit yang berwarna lebih gelap, psoriasis menyebabkan kulit bertambah gelap hingga bahkan tampak seperti abu-abu keunguan atau coklat gelap.
Selain itu, bagian kuku kaki dan tangan juga bisa terdampak oleh psoriasis plak. Untuk yang di bagian kuku, penyakit ini biasa disebut dengan psoriasis kuku.
Baca Juga: Kriteria dan Cara Klaim BPJS Ketenagakerjaan
Jika Anda baru pertama kali mengalami tanda-tanda dan masalah kulit seperti yang telah disebutkan, segera periksakan diri ke dokter spesalis kulit.
Terlebih apabila gejala Psoriasis Vulgaris yang Anda alami telah berlangsung dalam waktu lama. Berikut adalah kondisi lainnya yang memerlukan pemeriksaan medis lebih lanjut:
Apabila saat pengobatan psoriasis kambuhan gejalanya tak kunjung membaik, segera cari bantuan medis.
Kondisi ini menandakan Anda membutuhkan jenis perawatan atau juga kombinasi pengobatan yang berbeda untuk mengendalikan gejala.
Penyebab psoriasis belum diketahui secara pasti, tapi kemungkinan terbesarnya psoriasis disebabkan oleh gangguan autoimun.
Autoimun merupakan kondisi di mana sistem kekebalan tubuh yang berperan dalam melawan zat asing seperti virus dan bakteri malah keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat. Akibatnya, terjadi regenerasi sel kulit yang terlalu cepat.
Pada kondisi normal tubuh akan mengganti sel-sel kulit mati dengan memproduksi sel-sel kulit baru dalam beberapa minggu.
Sementara dalam kasus Psoriasis Vulgaris, pertumbuhan sel-sel kulit baru hanya terjadi dalam hitungan hari. Kondisi ini menyebabkan terjadinya penumpukan sel kulit sehingga permukaan kulit menjadi tebal.
Baca Juga: Pemerintah Ingin Penerima KUR Juga Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
Gejala psoriasis dapat hilang segera setelah melalui pengobatan, tapi bisa kembali kambuh sewaktu-waktu. Risiko kekambuhan gejala terutama terjadi ketika ada faktor pemicu yang dapat memengaruhi reaksi sistem imun.
Berikut ini adalah berbagai faktor yang dapat meningkatkan seseorang untuk terkena psorisais vulgaris.
Setiap penderita psoriasis bisa memiliki faktor pemicu yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui faktor pemicu apa yang menyebabkan kambuhnya gejala psoriasis.
Cara dokter mendiagnosis Psoriasis Vulgaris adalah dengan pemeriksaan fisik untuk mengidentifikasi gejala. Biasanya tidak diperlukan tes darah atau uji laboratorium lainnya untuk memastikan hasil diagnosis.
Saat pemeriksaan, dokter akan menanyakan seputar gejala yang dirasakan dan mengamati letak-letak kemunculan lesi kulit.
Kemudian, dokter menanyakan riwayat kesehatan keluarga. Tujuannya untuk mengecek apakah Anda memiliki risiko psoriasis yang menurun dari keluarga atau tidak.
Ada pula beberapa hal yang menjadi pertimbangan bagi dokter dalam mendiagnosis penyakit. Di antaranya adalah kondisi kesehatan pasien dari tekanan darah dan berat badan, usia, serta jenis kelamin.
Pun demikian, dokter biasanya perlu membedakan Psoriasis Vulgaris dengan jenis psoriasis lainnya seperti psoriasis gutata yang memiliki ciri-ciri serupa, tapi disebabkan oleh infeksi bakteri.
Dokter bisa saja mengambil sampel sel kulit yang terdampak untuk selanjutnya dilakukan biopsi sampel kulit untuk diperiksa di laboratorium.
Baca Juga: PeduliLindungi Transisi ke SATUSEHAT Mobile, Berikut Fitur Baru Yang Dihadirkan
Psoriasis Vulgaris adalah penyakit kulit menahun yang tidak bisa disembuhkan. Saat psoriasis berlangsung, gejala bisa bersifat ringan ataupun serius sehingga mengakibatkan rasa gatal dan perih yang sangat intens.
Pengobatan yang tepat bisa mengendalikan tingkat keparahan gejala ini sekaligus menghentikan terjadinya penebalan kulit akibat gangguan autoimun.
Perawatan umumnya terbagi dalam tiga kategori, yaitu obat topikal (obat oles), obat oral atau suntik, dan terapi cahaya. Beberapa pilihan pengobatan dan obat Psoriasis Vulgaris adalah sebagai berikut:
Seiring bertambahnya umur, daya tahan tubuh akan bertambah kuat dan bekerja semakin baik. Sehingga, reaksi autoimun yang menyebabkan psoriasis lebih jarang terjadi.
Psoriasis Vulgaris memang bisa saja tidak terjadi dalam waktu yang lama. Namun, kambuhnya kondisi ini tidak selalu bisa dipastikan.
Maka dari itu, selain menghindari faktor risikonya, Anda dapat melakukan beberapa langkah di bawah ini untuk bantu mengatasi atau mencegah kambuhnya Psoriasis Vulgaris:
Hasil Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Berikut ini Statistiknya
Prediksi Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024
Prediksi Juventus vs AC Milan di Pekan ke-34 Liga Italia 2023-2024
Jadwal Lengkap Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 Pekan Ini
Prediksi Irak vs Vietnam di Babak Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Lengkap
Cara Cek dan Daftar Penerima Bansos BPNT BST PKH & BLT BBM di Cekbansos.kemensos.go.id
Doa Niat Puasa Ramadhan Beserta Tata Cara dan Bacaan Lengkap
Bansos BLT BBM 2022 Tahap 2 Cair November, Cara Daftar dan Cek Penerima secara Online
PIP Oktober 2022 Sudah Cair, Begini Cara Cek Namamu di pip.kemdikbud.go.id
Daftar Klub Peraih Treble Winner
Prediksi Barcelona vs Athletic Bilbao pada Pekan ke-10 La Liga 2023-2024
Prediksi Athletic Bilbao vs Real Sociedad pada Pekan Ke-29 Liga Spanyol 2022-2023, 15 April 2023
Hasil Sevilla vs AS Roma pada Babak Final Liga Europa 2022-2023, Skor 1-1 Penalti 4-1
Prediksi PSM Makassar vs Persis Solo pada Pekan Ke-10 BRI Liga 1 2023-2024
Hasil Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Berikut ini Statistiknya
Prediksi Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024
Prediksi Juventus vs AC Milan di Pekan ke-34 Liga Italia 2023-2024
Jadwal Lengkap Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 Pekan Ini
Prediksi Irak vs Vietnam di Babak Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Lengkap
Cara Cek dan Daftar Penerima Bansos BPNT BST PKH & BLT BBM di Cekbansos.kemensos.go.id
Doa Niat Puasa Ramadhan Beserta Tata Cara dan Bacaan Lengkap
Bansos BLT BBM 2022 Tahap 2 Cair November, Cara Daftar dan Cek Penerima secara Online
PIP Oktober 2022 Sudah Cair, Begini Cara Cek Namamu di pip.kemdikbud.go.id
Daftar Klub Peraih Treble Winner
Prediksi Barcelona vs Athletic Bilbao pada Pekan ke-10 La Liga 2023-2024
Prediksi Athletic Bilbao vs Real Sociedad pada Pekan Ke-29 Liga Spanyol 2022-2023, 15 April 2023
Hasil Sevilla vs AS Roma pada Babak Final Liga Europa 2022-2023, Skor 1-1 Penalti 4-1
Prediksi PSM Makassar vs Persis Solo pada Pekan Ke-10 BRI Liga 1 2023-2024
Hari ini | : | 3.815 |
Kemarin | : | 6.771 |
Total Pengunjung | : | 69.690 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 172.70.126.17 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
OpenSID 2404.0.0 - Tenggulang Baru v1.0