Rahasia Luar biasa 4 Doa Hebat yang Meredakan Musim Kemarau

By 1 tahun lalu 5 menit membaca

Cuaca yang panas yang tinggi dan sangat kering dapat membuat kita merasa tak nyaman dan cepat lelah.

Oleh karena itu, merupakan penting bagi umat muslim untuk selalu berdoa meminta perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT ketika cuaca panas dan musim kemarau yang berkepanjangan datang.

Pada saat musim kemarau yang panjang, kita dianjurkan untuk banyak memohon ampunan kepada Allah dan tentu saja meminta kepada-Nya untuk mengirimkan karunia-Nya berupa hujan.

Sebagaimana dilaporkan oleh NU Online, instruksi untuk meminta ampunan ini dapat ditemukan dalam firman Allah SWT sebagai berikut:

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا.

Artinya:

“Maka aku katakan kepada mereka, “Mohonlah pengampunan kepada Tuhanmu, karena Dia sungguh Maha Pengampun. Jika kalian melakukannya, Dia akan mengirimkan hujan yang lebat untukmu, meningkatkan kekayaan dan jumlah anak-anakmu, serta memberikan kebun-kebun dan sungai-sungai bagi kalian” (Surat Nuh ayat 10-12).”

 

Rasulullah pernah membaca berbagai doa saat menghadapi musim kemarau yang berkepanjangan yang mengakibatkan kekurangan pasokan air untuk semua makhluk hidup di bumi.

Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Beserta Adab dan Amalan Ketika Masuk Ke Makam

 

Do’a Meredakan Musim Kemarau

 

1. DOA MINTA HUJAN SAAT PEMBUKAAN KHUTBAH

Pertama, berikut adalah doa yang diambil dari pembukaan khutbah Shalat Istisqa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اَلْعَالَمِينَ، اَلرَّحْمَنِ اَلرَّحِيم، مَالِكِ يَوْمِ اَلدِّينِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اَللَّهُ يَفْعَلُ مَا يُرِيدُ، اَللَّهُمَّ أَنْتَ اَللَّهُ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَنْتَ اَلْغَنِيُّ وَنَحْنُ اَلْفُقَرَاءُ، أَنْزِلْ عَلَيْنَا الْغَيْثَ، وَاجْعَلْ مَا أَنْزَلْتَ عَلَيْنَا قُوَّةً وَبَلَاغًا إِلَى حِينٍ  

Latin:

Alhamdulillāhi rabbil ālamīn. Arrahmānir rahīm. Māliki yaumid dīn. Lā ilāha illallāhu yaf‘alu mā yurīd. Allahumma antallāhu. Lā ilāha illā anta. Antal ghaniyyu wa nahnul fuqara`. Anzil ‘alainal ghaitsa waj‘al mā anzalta ‘alainā quwwatan wa balaghan ilā hīn.

Artinya:

Semua puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Maha Pemurah, Maha Penyayang, Penguasa hari Pembalasan. Tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau. Engkau yang mengatur segala sesuatu sesuai dengan kehendak-Mu. Ya Allah, Engkau adalah Allah, tidak ada ilah selain Engkau, Engkau Maha Kaya sedangkan kami adalah hamba-hamba-Mu yang membutuhkan-Mu. Maka turunkanlah hujan kepada kami dan jadikanlah anugerah-Mu itu sebagai kekuatan serta bekal bagi kami hingga hari yang telah Engkau tentukan (HR Abu Dawud).

Baca Juga: Bacaan Doa Berbuka Puasa Ramadhan Bahasa Arab dan Artinya

 

2. DOA SAAT KHUTBAH JUMAT

Kedua, berikut adalah doa yang dibacakan oleh Rasulullah SAW saat sedang memberikan khutbah Jumat. Ketika seorang sahabat datang ke dalam masjid dan melaporkan bencana kekeringan, ia meminta Rasulullah untuk berdoa kepada Allah.

اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا

Latin:

Allāhumma agitsnā, allāhumma agitsnā.

Artinya:

 “Ya Allah, bantulah kami. Ya Allah, bantulah kami” (HR Muttafaq Alaih).

Baca Juga: Niat Sholat Tahajud Beserta Doa dan Tata Caranya Lengkap

 

3. DOA MEMINTA HUJAN

Ketiga, berikut adalah lafal doa Istisqa yang pernah dibaca oleh Rasulullah, seperti yang diriwayatkan oleh Abu Awanah melalui Sahabat Sa‘ad RA.

اَللَّهُمَّ جَلِّلْنَا سَحَابًا، كَثِيفًا، قَصِيفًا، دَلُوقًا، ضَحُوكًا، تُمْطِرُنَا مِنْهُ رَذَاذًا، قِطْقِطًا، سَجْلًا، يَا ذَا اَلْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ.

Latin:

Allāhumma jallilnā saḥāban, katsīfan, qashīfan, dalūqan, dhaḥūqan, thumthirunā minhu radzādzan, qith-qithan, sajlan, yā dzal jalāli wal ikrām.

Artinya:

“Ya Allah, hentakanlah hujan di bumi kami, tebalkanlah gumpalan awannya, yang petirnya berderu, kuat, dan bersinar; dari awan itu, hujani kami dengan tetesan hujan yang deras, lembut, dan merata di seluruh bumi, wahai Yang Maha Agung dan Maha Mulia” (HR Abu Awanah).

Baca Juga: Sumber Hukum Agama Islam, Jejak Empat Madzhab yang Populer

 

5. DOA SEEKOR SEMUT MINTA AIR

Keempat, berikut adalah doa Istisqa yang unik, di mana seekor semut memohon air kepada Allah pada zaman Nabi Sulaiman AS, sesuai dengan cerita yang disampaikan Rasulullah SAW dalam riwayat Imam Ahmad.

اَللَّهُمَّ إِنَّا خَلْقٌ مِنْ خَلْقِكَ، لَيْسَ بِنَا غِنًى عَنْ سُقْيَاكَ

Latin:

Allāhumma innā khalqun min khalqika, laysa binā ghinan ‘an suqyāka. 

 

Artinya:

“Ya Allah, kami adalah salah satu dari ciptaan-Mu. Kami tidak dapat hidup tanpa anugerah air-Mu” (HR Ahmad).

 

Meskipun hanya doa seekor semut, Nabi Sulaiman AS dan rakyatnya membatalkan rencana Shalat Istisqa karena Nabi Sulaiman AS merasakan keistimewaan doa tersebut. Riwayat ini secara lengkap dapat dibaca dalam hadits berikut:

عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: (خرج سليمان عليه السلام يستقي، فرأى نملةً مستلقيَةً على ظهرها، رافعةً قوائمَها إلى السماء، تقول: اللهم، إنا خَلْقٌ مِن خلقِك، ليس بنا غنًى عن سُقيَاك، فقال لهم سليمان: ارجعوا؛ فقد سُقيتُم بدعوة غيركم)؛ رواه أحمد، وصحَّحه الحاكم

Artinya:

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bercerita, “Nabi Sulaiman AS pernah hendak melaksanakan Shalat Istisqa, tetapi pada saat itu ia melihat seekor semut terlentang dengan tangan dan kakinya terangkat, berdoa, ‘Ya Allah, kami adalah salah satu dari makhluk-Mu. Kami tidak dapat hidup tanpa anugerah air-Mu.’ Melihat hal ini, Nabi Sulaiman AS berkata kepada rakyatnya, ‘Mari kita pulang, karena kalian telah diberi air melalui doa makhluk hidup selain kalian'” (HR Ahmad, dan dishahihkan oleh Imam Al-Hakim).

Baca Juga: Menyucikan Hati: Cara Efektif Menebus Dosa Ghibah

 

ISTIGHFAR

Adapun lafal istighfar alternatif yang perlu dibaca sebanyak-banyaknya pada saat musim kemarau panjang adalah sebagai berikut, meskipun sebenarnya semua lafal istighfar dianjurkan. Lafal istighfar ini diambil dari pembukaan khutbah istisqa menurut Madzhab Syafi’i.

أَسْتَغفِرُ اللهَ العَظِيْمَ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Latin:

Astaghfirullahal azhim, la ilaha illa huwal hayyul qayyum, wa atubu ilaihi.

Artinya:

“Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung, tidak ada ilah selain-Nya, Yang Maha Hidup dan Maha Kekal. Aku bertaubat kepada-Nya.”

 

Dalam cuaca panas yang terik dan kemarau yang berkepanjangan, doa-doalah menjadi penolong bagi umat Muslim. Mereka memohon kepada Allah SWT untuk meredakan kekeringan dan mendatangkan hujan sebagai rahmat-Nya. Doa-doa yang diilhami oleh ajaran Nabi Muhammad SAW dan Nabi Sulaiman AS mengajarkan kepada kita betapa pentingnya mengakui ketergantungan kita pada Allah dalam situasi sulit seperti musim kemarau. Lafal istighfar dan permohonan ampun mengingatkan kita untuk merenungkan kebesaran Allah dan merendahkan diri di hadapan-Nya.

Baca Juga: Raja Al-Mudhaffar, Pencetus Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW

 

Selain itu, kisah seekor semut yang berdoa dalam riwayat Nabi Sulaiman AS menggugah kesadaran akan makhluk lain di alam ini yang juga merindukan anugerah air. Ini mengajarkan kita tentang kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan serta makhluk hidup lainnya. Selama musim kemarau yang berkepanjangan, doa dan tawakal kepada Allah adalah tindakan yang kuat, mengingat bahwa Allah adalah Maha Pemurah dan Maha Pengasih.

Dengan mengingat dan merenungkan doa-doa ini, kita dapat menjaga hati dan pikiran kita tetap positif dalam menghadapi musim kemarau yang sulit. Semoga kita senantiasa dilindungi oleh Allah SWT dalam segala situasi dan menjalani hidup dengan rasa syukur dan tawakal pada-Nya.

Baca Juga: Panduan Praktis untuk Memperoleh Pahala Besar Melalui Sedekah

 

Demikianlah berbagai doa yang dapat diucapkan saat cuaca panas dan musim kemarau yang berkepanjangan. Semoga kita senantiasa dilindungi oleh Allah SWT dalam segala keadaan.[DM]

Artikel Terkait:

___________________
Agar anda tidak ketinggalan informasi terbaru di Tenggulangbaru.id, anda bisa join di Channel WA Tenggulangbaru.id dengan KLIK DI SINI. Selain itu Anda dapat menyimak update berita lainnya di tenggulangbaru.id dengan mengakses Google News.
___________________

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Recent Posts

x
x
Rahasia Luar biasa 4 Doa Hebat yang Meredakan Musim Kemarau
Menu
Cari
Bagikan
Lainnya
0%