Kacab bank diculik dibunuh usai rapat di Ciracas; jasad ditemukan di Serang Baru, Bekasi. Polisi tangkap 4 terduga pelaku, motif masih didalami.
Tenggulangbaru.id – Seorang kepala kantor cabang pembantu (KCP) bank di Jakarta berinisial Mohamad Ilham Pradipta (37) dilaporkan diculik usai rapat di Ciracas, Jakarta Timur, dan ditemukan tewas di Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (21/8) pagi. Polisi sudah menangkap empat terduga pelaku, namun motif pembunuhan masih didalami.
Kasus kacab bank diculik dibunuh ini berawal ketika korban menghadiri pertemuan kerja di area supermarket Pasar Rebo, Ciracas, pada Rabu (20/8). Dari rekaman CCTV, korban terlihat berjalan menuju mobilnya sebelum dicegat sejumlah orang dan dipaksa masuk ke mobil lain. Upaya perlawanan terjadi, namun korban tetap dibawa kabur. Laporan penculikan diterima Polres Metro Jakarta Timur pada dini hari berikutnya.
Beberapa jam kemudian, pada Kamis (21/8) sekitar pukul 09.30 WIB, warga menemukan jasad laki-laki di semak-semak area persawahan Kampung Karang Sambung, Desa Nagasari, Serang Baru, Bekasi. Identifikasi polisi memastikan jasad tersebut adalah korban yang sebelumnya dilaporkan diculik di Ciracas.
Fakta Lokasi Penemuan
Saat ditemukan, kondisi jenazah kacab bank diculik dibunuh itu mengenaskan: kedua kaki, tangan, dan mata terikat lakban, serta terdapat luka pada tubuhnya. Korban mengenakan kemeja batik cokelat dan celana krem. Jenazah kemudian dibawa ke RS Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut. Malam harinya, korban dimakamkan di TPU Situgede, Bogor, berdampingan dengan makam kedua orang tuanya.
Polisi menyatakan temuan jasad tersebut berkaitan langsung dengan laporan penculikan yang masuk beberapa jam sebelumnya. Tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur melakukan serangkaian langkah penyelidikan sejak laporan diterima.
Penangkapan Pelaku & Perkembangan Terbaru
Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengamankan empat orang yang diduga terlibat. Mereka ditangkap di lokasi berbeda di Jakarta dan satu orang diamankan setelah mendarat di NTT, lalu dibawa ke Jakarta. Polisi menyebut penangkapan masih berlanjut, sementara eksekutor atau aktor intelektual diduga belum seluruhnya tertangkap.
Dalam keterangan terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur membenarkan adanya penangkapan dan menegaskan proses pengembangan masih berjalan. Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menyatakan pihaknya menggali motif dan memeriksa peran masing-masing pelaku, termasuk siapa yang menyuruh aksi penculikan.
Sumber lain menyebut keempat terduga pelaku yang diamankan berperan dalam proses penculikan, sementara dugaan pelaku lain terkait eksekusi pembunuhan masih dalam pengejaran.
Mengapa Kasus Ini Viral?
Ada beberapa alasan mengapa kacab bank diculik dibunuh menjadi sorotan nasional dalam hitungan jam:
Dampak Sementara
Apa yang Diketahui, Apa yang Masih Diselidiki
Sudah diketahui:
Masih diselidiki:
Kutipan Aparat dan Keluarga
Polisi memastikan proses pendalaman terus berjalan. “Ini masih kami dalami, masih kami gali,” ujar perwira Resmob Polda Metro Jaya terkait penyidikan motif dan pemeriksaan para terduga pelaku. Keluarga korban meminta penegakan hukum maksimal terhadap pelaku penculikan dan pembunuhan.
Kasus kacab bank diculik dibunuh memicu perhatian luas karena dilakukan di ruang publik, menimpa pejabat perbankan, dan cepat berkembang dari laporan penculikan menjadi temuan jasad dan penangkapan terduga pelaku. Publik menanti hasil autopsi, pengungkapan motif, dan penetapan pasal. (DM)
BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
Tinggalkan Balasan