Pertandingan ketiga pada lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde keempat yang dijalani Timnas Indonesia saat menghadapi Bahrain, Kamis (10/10) merupakan pertandingan ke-50 yang dijalani Shin Tae-yong bersama Timnas Senior Indonesia. Skor imbang 2-2 menjadi hasil yang harus puas diterima STY pada pertandingan ke-50-nya tersebut.
Kini, Shin Tae-yong segera mencatat sejarah pertandingan ke-50. Lantas, bagaimana jejak statistik dari pelatih asal Korea Selatan itu? Berikut detailnya;
STY pertama kali diperkenalkan PSSI pada 28 Desember 2019. Pelatih asal Korea Selatan tersebut tidak langsung menukangi Timnas Senior. Setelah agenda Timnas terhenti akibat adanya Covid-19, tugas pertamanya bersama Timnas Indonesia adalah menyiapkan tim untuk Piala Asia U20.
Debutnya bersama Timnas senior baru terjadi saat Indonesia menghadapi Oman pada 29 Mei 2021 di mana Indonesia kalah 1-3. Sebenarnya tiga hari sebelum pertandingan tersebut Indonesia sempat menghadapi Afghanistan, dengan skor akhir kalah 2-3, namun pertandingan itu tak tercatat sebagai pertandingan FIFA Matchday.
Menghadapi Thailand pada 3 Juni 2021 merupakan pertandingan pertama STY bersama Timnas Senior di turnamen resmi. Pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2 tersebut merupakan pertandingan matchday keenam pada kualifikasi Piala Dunia 2022 ronde 2.
Sempat kembali melatih timnas U-20, STY akhirnya difokuskan melatih Timnas U-23 dan Timnas senior usai Piala Asia U20 pada 2023. Timnas U20 kini dilatih oleh Indra Sjafri.
Sepanjang 2024 sendiri Timnas Senior memang lebih banyak menjalani pertandingan. Dimulai dari Piala Asia 2024, kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde 2 dan kini berlanjut di ronde 3. Termasuk pertandingan uji tanding non-official menghadapi Libya (2 kali), Iran, dan Tanzania, total Timnas Senior bertanding sebanyak 14 kali sejauh ini.
Dari 50 pertandingan resmi yang sudah dipimpin STY bersama Timnas Senior, mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut mencatatkan 24 kemenangan, 13 imbang, dan 13 kekalahan. Total 99 gol dicetak dan kebobolan sebanyak 64 kali.
Sebanyak 80 pemain mencicipi pemanggilan ke Timnas Senior di bawah asuhan STY. Witan Sulaeman menjadi pemain dengan caps terbanyak pada era STY dengan total 43 penampilan (47 caps plus non-official match), disusul oleh Arhan Pratama 42 penampilan (47 caps plus non-official match).
Timnas senior Indonesia sendiri masih akan menjalani sejumlah pertandingan di sisa 2024 ini. Selain tiga pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026, terdapat Piala AFF di pengujung tahun ini.
Tinggalkan Balasan